Terkait Warga RT 06 dan 07 Lubuk Gaung Demo PT SDS, Edison Anggota DPRD Dumai Minta Warga Surati DPRD

Dumai (granatnewss) – Terkait demo warga RT 06 dan 07 Lubuk gaung Tentang pencemaran lingkungan pada hari Rabu pagi langsung di respon anggota DPRD Dumai partai Golkar Edison, Jumat (19/05/2023).

Edison anggota DPRD dari partai Golkar memberi pesan singkat kepada awak media granatnewss agar Masyarakat RT 06 dan 07 Lubuk Gaung menyurati DPRD kota Dumai agar masyarakat langsung hearing ke kantor DPRD kota Dumai untuk menyampaikan keluh kesah warga terkait pencemaran lingkungan di area PT SDS.

Bacaan Lainnya

Keluh kesah masyarakat RT 06 dan 07 tampak nya belum terselesaikan akibat dari dampak lingkungan dari PT SDS, namun aksi aksi protes selalu disampaikan warga RT 06 dan 07 baik secara unjuk rasa serta komunikasi terhadap pihak perusahan, yang selalu di alami Warga adalah akibat bunyi berisik serta limbah faba yang mana debu selalu berterbangan ke rumah rumah warga.

Koordinator aksi unjuk rasa pada Rabu pagi Hidayat menyampaikan, sangat berharap perusaahan menghentikan aktivitas berbahaya yang merugikan warga sekitar yang mana power plant setiap hari baik siang dan paling utama di tengah malam hari karna kebisingan yang dihasilkan power plant dan limbah faba yang mana debu ini berbahaya.

” Kami selaku warga sering merasakan  menyebabkan penyakit kulit sesak nafas ganguan pecernaan paru paru dan penyakit kanker otak ” ungkapnya

Disisi lain, Anggara Saputra sebagai warga sekitar perusaahaan juga mengatakan,  sangat terasa dampak secara langsung yang diakibatkan PT tersebut saya merasakan kebisingan polusi suara dan limbah fly as dan bottom as (faba).

” Saya dan keluarga yang lain tidak nyaman karna power plant perusahaan tersebut melakukan polusi suara dan penembakan limbah faba selalu terjadi dimalam hari terkadang sampai subuh limbah faba menempel di genteng dan halaman rumah yang menyebabkan air hujan tidak bisa di konsumsi dan mata air warga (air parit ) tidak bisa lagi di gunakan karna terkontaminasi limbah dari perusahaan tersebut apalagi saat ini orang tua saya yang sedang jatuh sakit tidak bisa beristirahat bahkan dimalam hari  ” ujarnya Anggara Saputra

Konfirmasi awak media kepada Humas PT SDS Kameru Melalui via WhatsApp belum juga memberi keterangan apa Apun.

 

Pos terkait