Dumai (granatnewss) – Pengurus cabang pergerakan mahasiswa Islam Indonesia Kota Dumai (PC.PMII) Sukses melaksanakan kegiatan seminar dan dialog Peringatan hari perempuan internasional, dengan Tema “Pencegahan Dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan belajar”, Jumat (18/03/2022).
Kegiatan ini merupakan bentuk kecintaan dan kepedulian PMII terhadap kota Dumai yang mana sering Kita ketahui bahwasanya kekerasan dan pelecehan seksual biasanya sering terjadi dan menimpa kaum hawa.
Kegiatan hari peringatan perempuan internasional merupakan suatu bentuk peringatan dimana di momen ini perjuangan perempuan dalam meriah keseteraan gender nya .
Lewat seminar dan dialog ini, merupakan suatu bentuk babak baru dalam bentuk realitas atau implementasi estafet keilmuan dlm menjaga perempuan serta memperkuat eksistensi nya pada ranah global,
Apalagi akhir-akhir ini banyak sekali kekerasan yang sudah tidak di toleransi bagi fikiran dan juga akal sehat manusia.
Tutur Syahrizal Rahman selaku Ketua pelaksana
perlu juga di ketahui bahwasanya PMII bukan hanya sekedar organisasi Yang fokus mempelajari ilmu-ilmu keislaman saja tapi juga ilmu tentang Indonesia,social politik,dan budaya (Tidak kaku) Maka dengan terlaksana kegiatan ini PMII siap menjawab tantangan zaman dan siap menjadi garda terdepan dalam memberantas serta melakukan pencegahan kekerasan seksual, Tutur Rizky selaku Ketua PMII.
Dengan berbekalkan keyakinan serta tekad yang kuat dan bantuan dari semua pihak yang terlibat, PMII siap untuk menjadi garda terdepan sekaligus siap bersinergi dengan instansi pemerintah, Masyarakat, organisasi kemahasiswaan, tokoh adat, tokoh agama untuk sama-sama melawan pencegahan seksual di lingkungan belajar dan masyarakat.Sambung Faisal selaku sekretaris cabang.
Faisal juga menambahkan dengan adanya seminar dan dialog hari perempuan international ini kita berharap bisa memberikan edukasi kepada seluruh yang Hadir tentang bahayanya kekerasan seksual dan jangan takut untuk Spek up dimuka umum menyampaikan secara bersama tentang bahayanya Kekerasan seksual.
