MAPABA PMII Langkah Untuk Mengawal Penularan Virus Radikalisme di Tingkat Kampus

Dumai (granatnewss) – Mapaba atau Masa Penerimaan Anggota Baru merupakan gerbang awal memasuki Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), sebuah organisasi yang memiliki pandangan tegas bahwa keislaman dan keindonesiaan bisa disatukan.

dengan mengikuti Mapaba, PMII berupaya menepis pandangan sejumlah pihak yang mengatakan bahwa kampus umum merupakan sarang lahirnya radikalisme agama.

Bacaan Lainnya

Dengan adanya Mapaba yang dilakukan PMII Komisariat IAI TF, kami hadir sebagai jawaban bahwa masih ada pergerakan mahasiswa yang membawa nilai-nilai toleransi dan keislaman Indonesia khususnya di kota Dumai” kata Satria Ramadan Ketua panitia pelaksana.

dalam penerimaan anggota baru ini, para calon anggota mendapatkan sejumlah materi seperti Nilai Dasar Pergerakan, Studi Gender, tentang PMII dan juga yang penting adalah Ahlusunnah Wal Jamaah atau biasa disingkat Aswaja.

Menurut Satria, sangat diharapkan proses Mapaba berjalan dengan baik, sehingga jika sudah ditetapkan sebagai Anggota PMII, maka akan hadir aktivis pergerakan mahasiswa yang benar-benar memperjuangkan pengetahuan untuk Indonesia yang lebih baik.

Kegiatan ini di hadiri oleh ketua Cabang PMII Kota Dumai Rizki Ramadhani, Mabinda PKC PMII RIAU-KEPRI Dr.H.M Rizal Akbar. M.phil dan di buka langsung oleh Mabincab PMII kota Dumai Sahabat Farid Firdaus S.sy

“Saya berharap Dengan adanya rutinitas kaderisasi yang Hampir Setiap bulan dilaksanakan ini PMII bisa lebih maju dan mendunia sesuai slogan PMII di Tahun 2021, Jadikan ajang kaderisasi ini sebagai Ajang menimba ilmu bukan hanya sekadar perkenalan antara satu sama yang lain. Tutup Mabincab PMII kota Dumai.

Pos terkait